di balik sisi petugas kereta api

Hari ini gue pulang jam 5.
Gue naik Depok Express.

Pernah nggak lo naik kereta, dimana di suatu gerbong cuma ada lo doang ?? haha hari ini gue merasakannya. Pulang kuliah hari ini gue naik depok express. Gue stand by naik di bagian gerbong 1. nah pas naik, di gerbong depan sama sekali nggak ada orang. (Langsung berpikiran buruk, jangan- jangan ini kereta setan yang suka dibilang orang- orang. hahaha). akhirnya dengan penuh keberanian yang sangat besar, gue sok- sok'an aja berani. nggak berapa lama kemudian datanglah petugas kereta dengan senjata pamungkasnya (gue nggak tau apa namanya, pokoknya itu alat buat bolongin karcis). nah, karena gue penumpang paling ujung, jadi mereka duduk- duduk di kursi seberang gue. mereka terlibat pembicaraan yang sangat mengherankan. Dari mulai main HP, ngomongin PAM, ngomongin kereta di Jepang sampai Ceriwis pun dia bahas. Anggap saja si A dan B
A: Kemarim masa' gue lihat kereta di jepang, bagus banget. kecepatannya sampai *** (gue nggak denger)
B: Lihat dimana ?
A: Itu di Trans TV lupa gue acaranya apa?
B : apaan ? ceriwis ?
A: Bukan. Itu kan udah selesei acaranya (Anjrit, emang iya ? gue aja nggak tau)
B : Apaan dong ?
A : Lupa gue.

dan nggak cuma itu, nggak tau mulainya darimana dia telibat pembicaraan yang lebih aneh
A : Gue punya tebak- tebakan.
B: Apaan ?
A : Negara apa yang jadi pribahasa ?
B : Apaan ?
A : itu lho negara yang kemarin perang . (Gue juga mencoba untuk menjawab tuh)
B : apaan. gue nggak tau
A : Vietnam. Vietnam lebih kejam daripada pembunuhan (-.-)

Jadi kesimpulan yang dapat gue ambil :
Dibalik perawakan dia yang tinggi dan sangat begitu menyeramkan bagi orang- orang yang salah naik kereta, mereka juga manusia biasa, yang tetap update nonton ceriwis, dan mungkin kalau mereka ditanya kasusnya krisdayanti, mereka mungkin lebih tahu daripada Yuni Shara. haha

Nggak sopan. Setidaknya ada penumpang, dan itu gue. JANGAN ANGKAT KAKI DI BANGKU dong mas. Saya berhak mendapatkan kenyamanan karena mahal banget 9000 ma men. hahaha

Gue bener- bener nyaris berpikir kalo ini kereta adalah kereta setan. Cepet banget! lebih cepat dari express biasanya. nggak ada 15 menit, udah sampai tebet.

Bahwa masinis kereta, kayaknya kerjaannya gampang. Buktinya masih bisa ngobrol dan membuka kunci pintu ruang masinis. (feeling gue juga gampang, cuma ngerem sama klakson doang, gue juga bisa. ya nggak ? hahaha tapi gue percaya semua pekerjaan nggak ada yang gampang)

jadi pertanyaan dibenak gue. Kenapa pegawai kereta yang pakai topi petugas cuma yang tua aja ? kok yang lain nggak ? kan lebih gagah dan enak dipandang.



Jangan kalian bayangkan ini adalah kereta express yang saya naiki.
pas googling kereta express, ini yang keluar. nggak ada depok express. hahahaha

0 komentar:



Posting Komentar